Banyak orang masih menganggap dana darurat itu pilihan. Padahal, realitanya hidup penuh kejutan yang kadang bikin keuangan berantakan. Mulai dari biaya kesehatan mendadak, kehilangan pekerjaan, hingga perbaikan rumah atau kendaraan yang tak bisa ditunda.
Dengan memiliki dana darurat, kamu punya benteng finansial agar tetap tenang menghadapi situasi sulit tanpa harus mengandalkan utang atau menjual aset. Idealnya, dana darurat disiapkan sebesar 3–6 kali pengeluaran bulanan. Jumlah ini bisa disesuaikan dengan kondisi, apakah kamu lajang, sudah menikah, atau punya tanggungan.
Dana darurat memang butuh disiplin untuk dibangun, tapi manfaatnya jauh lebih besar dibanding rasa “kehilangan” ketika menyisihkan uang setiap bulan. Ingat, punya dana darurat bukan berarti berharap hal buruk terjadi, melainkan menyiapkan diri agar tidak goyah saat badai datang.
Memperluas jaringan cabang ke semua pusat kota Indonesia
read moreMempererat hubungan baik dengan perushaan supplier alat produktif, salah satunya...
read moreMelaksanakan kegiatan peduli sesama melalui program CSR "Coorporate Social Resp...
read more